dikabarkan sedang mempersiapkan untuk mengakuisisi SmartThings, yang merupakan perusahaan otomatisasi perangkat rumah tangga. Rencana akuisisi yang akan dilakukan oleh Samsung ini adalah persiapan Samsung menghadapi era Internet of Things (IOT) agar dapat lebih mampu bersaing dengan Google dan Apple.
Menurut salah seorang narasumber di Samsung yang berbicara dengan TechCrunch, Samsung siap untuk menghabiskan dana investasi sebesar USD$ 200 juta untuk mengakuisisi SmartThings. Dan sebagai langkah lanjutan, setelah akuisisi tersebut, Samsung bersiap-siap untuk merilis berbagai perangkat besutan Samsung sendiri yang dapat terhubung dengan Smart Home dalam waktu dekat.
Perangkat yang dikembangkan oleh SmartThings termasuk kontrol pencahayaan, sistem keamanan, detektor kebocoran, dan alat kontrol melalui pass-through port, yang semuanya terhubung ke smartphone pengguna atau tablet menggunakan SmartThings Hub.
Dilansir dari Expertreviews.co.uk, Internet of Things (IOT) dianggap sebagai babak pertempuran baru bagi Samsung dan berbagai raksasa teknologi. Sederhananya, IOT memungkinkan perangkat Anda yang bekerja secara independen, untuk kemudian dapat terhubung dengan cara unik ke berbagai perangkat rumah tangga di sekitar pengguna.
Sejauh ini produk IOT paling terkenal adalah Nest Learning Thermostat, yang diluncurkan di Inggris pada bulan April 2014, yang tidak hanya mengendalikan sistem pemanasan, pencahayaan dan ventilasi di rumah pengguna untuk menghemat energi dan mengurangi tagihan, tetapi juga memungkinkan untuk monitoring dan kontrol atas internet melalui smartphone, tablet atau PC
Sekian Berita Seluler terbaru dari kami mengenai Masuki Era Internet of Things, Samsung Akuisisi SmartThings. Harapan kami Semoga artikel Pusat Seluler yang berjudul Masuki Era Internet of Things, Samsung Akuisisi SmartThings ini bisa bermanfaat untuk anda. Jangan lupa terus kunjungi Pusat Seluler untuk mendapatkan Berita Seluler setiap harinya.
No comments:
Post a Comment